Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati

Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati - Hallo sahabat PORTAL PIYUNGAN, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Indonesia, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Ragam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati
link : Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati

Baca juga


Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati

Ambon, Malukupost.com - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, Paulus Kastanya -Muhammad Armyn Syarif "Sam" Latuconsina yang memakai sebutan "PANTAS" menggelar kampanye dialogis bersama warga masyarakat di Kudamati, kecamatan Nusaniwe, Kamis (17/11) malam. Kampanye dihadiri oleh Ketua-Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan seluruh warga Kudamati. Kampanye juga dihadiri ketua DPD Gerindra Provinsi Maluku Hendrik Lewerissa, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Maluku, Lucky Wattimury dan sejumlah pimpinan partai pengusung "PANTAS". "Pertemuan pada malam hari ini sangat luar biasa. Kami datang sebagai calon pemimpin Kota Ambon. Kami juga ingin menyatakan apa yang mau dikerjakan, untuk membangun kota ini lima tahun ke depan," kata Calon Wali Kota Ambon Paulus Kastanya.
Ambon, Malukupost.com - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, Paulus Kastanya -Muhammad Armyn Syarif "Sam" Latuconsina yang memakai sebutan "PANTAS" menggelar kampanye dialogis bersama warga masyarakat di Kudamati, kecamatan Nusaniwe, Kamis (17/11) malam.

Kampanye dihadiri oleh Ketua-Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan seluruh warga Kudamati.

Kampanye juga dihadiri ketua DPD Gerindra Provinsi Maluku Hendrik Lewerissa, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Maluku, Lucky Wattimury dan sejumlah pimpinan partai pengusung "PANTAS".

"Pertemuan pada malam hari ini sangat luar biasa. Kami datang sebagai calon pemimpin Kota Ambon. Kami juga ingin menyatakan apa yang mau dikerjakan, untuk membangun kota ini lima tahun ke depan," kata Calon Wali Kota Ambon Paulus Kastanya.

Menurut dia, warga Kota Ambon, khususnya Kudamati, perlu memahami dengan baik dan benar, apa yang akan dilakukan oleh calon pemimpin kota ini lima tahun ke depan.

"Kita tidak mau menjadi pemimpin yang hanya reka-reka atau menjual kucing dalam karung. Karena itu, kita datang untuk menyatakan komitmen membangun Kota Ambon bisa lebih baik lagi," katanya.

Ambon, Malukupost.com - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, Paulus Kastanya -Muhammad Armyn Syarif "Sam" Latuconsina yang memakai sebutan "PANTAS" menggelar kampanye dialogis bersama warga masyarakat di Kudamati, kecamatan Nusaniwe, Kamis (17/11) malam. Kampanye dihadiri oleh Ketua-Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan seluruh warga Kudamati. Kampanye juga dihadiri ketua DPD Gerindra Provinsi Maluku Hendrik Lewerissa, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Maluku, Lucky Wattimury dan sejumlah pimpinan partai pengusung "PANTAS". "Pertemuan pada malam hari ini sangat luar biasa. Kami datang sebagai calon pemimpin Kota Ambon. Kami juga ingin menyatakan apa yang mau dikerjakan, untuk membangun kota ini lima tahun ke depan," kata Calon Wali Kota Ambon Paulus Kastanya.
Poly, panggilan akrab Paulus Kastanya menjelaskan KPUD Kota Ambon telah menetapkan dua pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon untuk mengikuti pemilihan Kepala Daerah pada 15 Pebruari 2017.

"Kita berdua, Poly - Sam berdasarkan pengundian mendapatkan nomor urut dua," katanya.

Poly dikesempatan itu, menyampaikan visi besar mereka berdua membangun kota ini, yakni Kota Ambon Berkeadaban, Berdaya Saing, Sejahtera, Berbasis Potensi Lokal yang Berkeadilan, Didukung oleh Partisipasi Masyarakat secara Berkelanjutan.

"Ini visi besar kita ke depan. Pemimpin yang akan memimpin kota ini, rakyat harus tahu apa yang dikerjakan lima tahun ke depan," katanya.

Dari visi itu, lanjut Poli, ada lima misi yang akan diturunkan dalam berbagai program. Jika Tuhan mengizinkan untuk memimpin Ambon, maka program pro rakyat akan dikerjakan untuk kesejahteraan bagi warga setempat.

"Penting untuk diketahui, bahwa program pro rakyat adalah program-program yang berpihak untuk kepentingan warga kota ini dan dirasakan sangat mendesak harus dikerjakan," ujarnya.

Program pro rakyat yakni penciptaan lapangan kerja yang luas, untuk mengatasi pengangguran. Kedua, program pendidikan dan kesehatan yang berkualitas.

"Di sektor pendidikan pihaknya akan menyediakan 1.000 beasiswa bagi siswa dan mahasiswa di Kota Ambon. Kita juga akan menyediakan bantuan bagi sekolah-sekolah Minggu Tunas Pekabaran Injil, Taman Pengajian Al,Quran, dan bantuan SEKAMI (Serikat Kerasulan Anak-Anak Misioner) bagi yang beragama Katolik.

"Ini program prioritas pendidikan yang akan kita kerjakan," kata Poli.

Selanjutnya, sektor kesehatan, bahwa di setiap kecamatan disediakan satu Puskesmas rawat inap yang beroperasi 24 jam, mulai Senin sampai Minggu, disediakan dokter dan perawat serta mobil ambulance.

"Ini dilakukan, supaya kalau ada warga di kota ini yang ingin ke rumah sakit tidak bisa terjangkau pada hari Minggu bisa ke Puskesmas, karena telah disediakan dokter dan perawat serta disediakan mobil ambulance, supaya kalau ada keluarga-keluarga yang membutuhkan kendaraan tidak perlu cari mobil lain telepon saja ke Puskesmas, nanti akan dijemput," paparnya.

Selain itu, pihaknya juga akan membangun rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Ambon, karena selama bertahun-tahun pemerintah kota Ambon tidak mempunyai rumah sakit sendiri.

"RSUD dr. M. Haulussy, bukan milik kita, tetapi pemerintah provinsi Maluku. Kalau warga kota berobat menggunakan kartu BPJS dan ada masalah, Kita tidak bisa intervensi, sehingga perlu membangun RSUD sendiri, supaya kita bisa melayani kesehatan warga kota ini dengan baik," kata Poli.

Selanjutnya, program ketiga, menstabil harga-harga kebutuhan pokok, sehingga bisa terjangkau oleh warga. Karena biasanya, pada memon tertentu harga melonjak tidak terkendali, seperti menjelang Hari Raya Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru.

"Kita melakukan operasi pasar setiap tiga bulan. Kita mengawasi rantai distribusi barang dari gudang ke pasar, supaya tidak terhambat. Kita juga mengawasi distributor supaya tidak menumpuk barang di gudang, supaya sewaktu-waktu harga barang naik," ujar Poli.

Ambon, Malukupost.com - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, Paulus Kastanya -Muhammad Armyn Syarif "Sam" Latuconsina yang memakai sebutan "PANTAS" menggelar kampanye dialogis bersama warga masyarakat di Kudamati, kecamatan Nusaniwe, Kamis (17/11) malam. Kampanye dihadiri oleh Ketua-Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan seluruh warga Kudamati. Kampanye juga dihadiri ketua DPD Gerindra Provinsi Maluku Hendrik Lewerissa, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Maluku, Lucky Wattimury dan sejumlah pimpinan partai pengusung "PANTAS". "Pertemuan pada malam hari ini sangat luar biasa. Kami datang sebagai calon pemimpin Kota Ambon. Kami juga ingin menyatakan apa yang mau dikerjakan, untuk membangun kota ini lima tahun ke depan," kata Calon Wali Kota Ambon Paulus Kastanya.
Program keempat, revitalisasi pasar Mardika, Batu Merah dan pasar transit Passo termasuk revitalisasi terminal Mardika.

Program kelima penataan lingkungan hidup yang sehat, yakni penataan daerah rawan bencana, revitalisasi kawasan kumuh, menyediakan tempat-tempat ramah anak dan perempuan.

"Kita juga akan menyediakan Wi-Fi gratis, di area-area publik tertentu supaya warga di kota ini bisa menikmati internet gratis. Ini semua program pro rakyat dan bukan program jiplakan dari orang lain," tandas Poli.

sementara itu, Calon Wakil Wali Kota Ambon, Sam Latuconsina mengajak warga Kudamati berdoa kepada Tuhan untuk keamanan dan kedamaian di kota ini, agar terhindar dari marabahaya, konflik sosial, fitnah, isu dan lainnya.

"Saya bersyukur pada hari ini, bisa berdiri di tengah-tengah warga Kudamati, karena Tuhan telah mempertemukan dua orang calon pemimpin, untuk maju sebagai Wali Kota dan wakil Wali Kota Ambon periode 2017-2022," katanya.

Sam juga mengklarifikasi berbagai pertanyaan warga lainnya, saat melakukan dialog di beberapa tempat, yang meluluhkan hatinya.

"Pertanyaan, Pak Sam, bagaimana kalau bapak berdua terpilih. Pak Sam sebagai Wakil Wali Kota mengatur semua, sedangkan Wali Kota hanya sebagai boneka. Orang Ambon bilang Masa Allah, Pak Poli seorang tokoh Kristen dan birokrat yang sederhana, jujur, tidak pernah memperkaya diri, difitnah seperti itu," tandasnya.

Menurut dia, Pak Poli seorang kader Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) yang telah memimpin organisasi ini 20 tahun dan bekerja bersandar pada Alkitab, diyakini orang yang jujur, tetapi difitnah jadi boneka bila terpilih jadi Wali Kota.

"Karena itu, saya berdoa kepada Tuhan, ampunilah orang yang melakukan fitnah itu. Kota ini hancur karena fitnah dan isu-isu. Jadi, hari ini kita berdua datang untuk menyampaikan niat baik menjadi pemimpin dengan rekam jejak yang jelas," tegas Sam. (MP-2)


Demikianlah Artikel Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati

Sekianlah artikel Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pasangan "PANTAS" Berdialog Bersama Warga Kudamati dengan alamat link https://dportalpiyungan.blogspot.com/2016/11/pasangan-pantas-berdialog-bersama-warga.html

Subscribe to receive free email updates: