BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax"

BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax" - Hallo sahabat PORTAL PIYUNGAN, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax", kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Indonesia, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Ragam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax"
link : BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax"

Baca juga


BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax"

Ambon, Malukupost.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelas I Ambon mengimbau warga untuk tidak terpengaruh informasi yang menyesatkan atau "hoax" yang disebarluaskan oknum tidak bertanggung jawab. Sehubungan dengan berita yang meresahkan masyarakat akan informasi terjadinya gempa bumi yang berpotensi tsunami yang terjadi di wilayah Ambon, Buru dan Tengah, maka masyarakat diimbau untuk tidak mudah terpengaruh," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG kelas I Ambon, Andi Akbar Rusdin.
Ambon, Malukupost.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kelas I Ambon mengimbau warga untuk tidak terpengaruh informasi yang menyesatkan atau "hoax" yang disebarluaskan oknum tidak bertanggung jawab.

Sehubungan dengan berita yang meresahkan masyarakat akan informasi terjadinya gempa bumi yang berpotensi tsunami yang terjadi di wilayah Ambon, Buru dan Tengah, maka masyarakat diimbau untuk tidak mudah terpengaruh," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG kelas I Ambon, Andi Akbar Rusdin.

"Berita yang beredar di masyarakat mengatasnamakan BMKG kami nyatakan tidak benar, karena BMKG tidak pernah menyampaikan serta menyebarluaskan berita tersebut," katanya melalui rilis yang diterima, Kamis (4/10).

Ia mengatakan, berita tersebut hanya hoax atau isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dan membohongi masyarakat, karena isu tersebut tidak mempunyai dasar ilmiah yang jelas.

Perlu diketahui bahwa sampai saat ini belum ada teknologi yang dapat memprediksi dengan tepat, kapan dimana dan berapa kekuatan gempa bumi tektonik yang terjadi.

"Karena itu masyarakat diimbau untuk tidak terpengaruh dengan informasi tersebut, dan tetap tenang, serta selalu mengikuti informasi terkini yang dapat diakses melalui web resmi BMKG, serta akun media sosial," ujarnya.

Berdasarkan peta indeks rawan bencana yang dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kota Ambon dan Maluku Tengah merupakan kawasan yang termasuk tingkat rawan bencana tertinggi di Provinsi Maluku.

Dari sekitar 32 kejadian gempa bumi yang melanda Maluku sejak tahun 1830, 13 bencana diantaranya terjadi di Pulau Ambon.

Sejarah juga mencatat kota Ambon juga pernah mengalami tiga dari delapan kali tsunami yang pernah melanda Maluku. Selain itu Maluku juga pernah mengalami kejadian bencana besar berdasarkan beberapa sumber yakni dari Rumphius.

Gelombang tinggi juga pernah menerjang desa-desa di kota Ambon dan pulau Seram pada 1674 dimana ketinggian hingga beberapa meter dan menewaskan 2.000 jiwa. (MP-6)


Demikianlah Artikel BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax"

Sekianlah artikel BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax" kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel BMKG Ambon Imbau Warga Tidak Terpengaruh "Hoax" dengan alamat link https://dportalpiyungan.blogspot.com/2018/10/bmkg-ambon-imbau-warga-tidak.html

Subscribe to receive free email updates: