Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh

Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh - Hallo sahabat PORTAL PIYUNGAN, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Indonesia, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Ragam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh
link : Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh

Baca juga


Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh

Ambon, Malukupost.com - Kota Ambon merupakan salah kota yang kawasannya masih terlihat kumuh. berdasarkan SK Walikota Ambon terdapat 15 kawasan dengan luas 102,64 hektar masuk dalam kategori wilayah kumuh berat dan sedang, demikian disampaikan Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon A. Gustaf Latuheru dalam lokakarya kota prioritas Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di Ambon, Selasa (15/11). Menurut Latuheru, guna mengantisipasi dan menangani permasalahan kawasan kumuh di Kota Ambon, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memiliki beberapa kebijakan dan strategi yang dijalankan.
Ambon, Malukupost.com - Kota Ambon merupakan salah kota yang kawasannya masih terlihat kumuh. berdasarkan SK Walikota Ambon terdapat 15 kawasan dengan luas 102,64 hektar masuk dalam kategori wilayah kumuh berat dan sedang, demikian disampaikan Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon A. Gustaf Latuheru dalam lokakarya kota prioritas Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di Ambon, Selasa (15/11).

Menurut Latuheru, guna mengantisipasi dan menangani permasalahan kawasan kumuh di Kota Ambon, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon memiliki beberapa kebijakan dan strategi yang dijalankan.

“Satu diantaranya adalah dengan pengembangan ruang-ruang kota secara selektif dengan memperhatikan fungsi kawasan, berdasarkan analisis kondisi lahan dan kesesuaian lahan kebutuhan mengakomodir perkembangan aktivitas sosial ekonomi Kota Ambon,” ujarnya.

Dijelaskan Latuheru, beberapa kawasan masih terlihat kumuh karena dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya berkembangnya pemukiman di lahan yang tidak sesuai peruntukannya; alih fungsi lahan konservasi menjadi fungsi pemukiman; munculnya kantong-kantong kumuh akibat perkembangan yang tidak terkendali; keterbatasan lahan pemukiman di Kota Ambon; masih banyak lahan pemukiman yang ilegal dan pembangunan rumah tanpa Ijin Mendirikan Bangunan (IMB); serta infrastruktur dasar pemukiman yang belum memadai.

"Berdasarkan SK Walikota ada 15 kawasan di Kota Ambon yang masih kumuh. untuk mengatasi berbagai masalah krusial ini, kita memiliki kebijakan dan strategi penanganan masalah kumuh," ungkapnya.

Latuheru katakan, beberapa kebijakan dan strategi penanganan masalah kumuh yang dijalankan Pemkot Ambon diantaranya, mengakomodir kebutuhan lahan sesuai dengan perkembangan aktifitas ekonomi dengan mengembangkan ruang-ruang kota secara selektif dengan memperhatikan fungsi kawasan, pengembangan kawasan secara intensif yang diarahkan pada wilayah yang sudah berkembang, dan pengembangan ekstensif atau meluas hanya dapat dilaksanakan pada kawasan yang layak, sesuai hasil analisis kesesuaian lahan.

"Pengaruh dari kondisi geografis, topografi dan morfologi kota yang terbentuk atas unsur gunung, perbukitan, dataran yang relatif sempit dan pantai, maka pengembangan Kota Ambon yang linier mengikuti garis pantai dari Laha sampai Latuhalat dengan lebar ke arah daratan, disesuaikan dengan kemiringan standar, adalah pola pengembangan ruang kota yang masih tetap akan dipertahankan," tandasnya.

Latuheru menambahkan, strategi lainnya adalah pengembangan ruang Kota Ambon termasuk upaya pengembangan kawasan baru, revitalisasi kawasan terbangun yang ada, penataan ruang daratan dan juga wilayah perairan/teluk, serta pengendalian kawasan-kawasan disesuaikan dengan fungsi kawasan.

“Selain itu, peningkatan pembangunan infrastruktur secara merata sesuai dengan skala prioritas, baik di wilayah pengembangan, wilayah penyanggah maupun wilayah perkotaan. Dan langkah strategis lainnya adalah peningkatan kualitas lingkungan hidup, mengembangkan sikap dan perilaku konservasi yang mengutamakan kebersihan, keindahan dan kelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup, serta peningkatan sistem regulasi terhadap masalah perizinan dan kesesuaian tata ruang,” pungkasnya.

Latuheru berharap, dengan berbagai kebijakan dan strategis yang dilakukan Pemkot Ambon, permasalahan kawasan Kumuh di Kota Ambon dapat diatasi. (MP-13)


Demikianlah Artikel Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh

Sekianlah artikel Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pemkot Ambon Miliki Strategi Tangani Kawasan Kumuh dengan alamat link https://dportalpiyungan.blogspot.com/2016/11/pemkot-ambon-miliki-strategi-tangani.html

Subscribe to receive free email updates: