Judul : Pemilih Pertanyakan Kualitas Tinta Pelaksanaan Pilkada Kota Ambon
link : Pemilih Pertanyakan Kualitas Tinta Pelaksanaan Pilkada Kota Ambon
Pemilih Pertanyakan Kualitas Tinta Pelaksanaan Pilkada Kota Ambon
Salah seorang pemilih di TPS 1 desa Passo, Kecamatan Baguala, Tina Sahulatta mengatakan, kaget setelah jari kelingking tangan kanannya yang baru dicelup pada botol tinta terhapus saat menggosok di spons.
"Saya sempat berkelakar kepada para Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bahwa saya bisa mencoblos lagi di TPS lain karena tinta sebagai salah satu bukti sudah menyalurkan hak politik terhapus," ujarnya.
Terhapusnya tinta itu dicatat para pengawas yang melakukan pemantauan di TPS 1 desa Passo.
"Penyelenggara dalam hal ini KPU kota Ambon tidak selektif setelah menerima tinta dari pihak ketiga yang memenangkan tender pengadaan peralatan peraga Pilkada karena kemungkinan bisa terjadi pencoblosan ganda," kata Tina.
Karena itu, petugas panwas yang bertugas di masing - masing TPS perlu menyampaikan soal kualitas tinta kepada Panwaslih kota Ambon guna mengantisipasi hal-hal kurang diinginkan.
"Sekali lagi dengan kualitas tinta seperti itu kemungkinan pemilih bisa melakukan manipulasi dengan mencoblos lagi di tempat lain dengan memanfaatkan surat undangan orang lain," tandasnya.
Senada dengan Tina, pemilih di TPS 10 dusun Kayutiga, Jhon Tuturup juga mempertanyakan kualitas tinta.
"Beta (saya) coblos Rabu pagi. Namun, lihat jari kelingking tangan kiri yang sudah terhapus sehingga ini perlu diperhatikan Panwaslih kota Ambon," katanya.
Ketua Panwaslih kota Ambon, Jen Latuconsina, mengemukakan kualitas tinta sebenarnya telah dilihat sejak awal.
"Saya sudah mencoblos dan tinta hingga Rabu (15/2) siang belum terhapus. Namun, keresahan pemilih di sejumlah TPS itu akan ditindaklanjuti dan bila terbukti kualitasnya kurang baik, maka diterbitkan rekomendasi kepada KPU kota Ambon," tandasnya.
Pilkada kota Ambon menempatkan pasangan calon nomor urut 1 (satu), Richard Louhenapessy - Syarif Hadler dengan jargon "PAPARISSA BARU" dan nomor urut 2 (dua) Paulus Kastanya - Muhammad Armyn Syarif "Sam" Latuconsina dengan sapaan "PANTAS".
Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada kota Ambon tercatat sebanyak 237.627 pemilih tersebar di 675 TPS. (MP-3)
Demikianlah Artikel Pemilih Pertanyakan Kualitas Tinta Pelaksanaan Pilkada Kota Ambon
Sekianlah artikel Pemilih Pertanyakan Kualitas Tinta Pelaksanaan Pilkada Kota Ambon kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Pemilih Pertanyakan Kualitas Tinta Pelaksanaan Pilkada Kota Ambon dengan alamat link https://dportalpiyungan.blogspot.com/2017/02/pemilih-pertanyakan-kualitas-tinta.html