Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku

Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku - Hallo sahabat PORTAL PIYUNGAN, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Indonesia, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Ragam, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku
link : Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku

Baca juga


Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku

Ambon, Malukupost.com - Nelayan tradisional diimbau mewaspadai gelombang tinggi yang mencapai 2,5 meter di laut Maluku pada beberapa hari ke depan. "Gelombang setinggi 2,5 meter berbahaya bagi nelayan yang hendak menangkap ikan dengan armada tradisional," kata Kepala BMKG Stasiun Pattimura Ambon George Mahubessy, dikonfirmasi, Minggu (26/2).
Ambon, Malukupost.com - Nelayan tradisional diimbau mewaspadai gelombang tinggi yang mencapai 2,5 meter di laut Maluku pada beberapa hari ke depan.

"Gelombang setinggi 2,5 meter berbahaya bagi nelayan yang hendak menangkap ikan dengan armada tradisional," kata Kepala BMKG Stasiun Pattimura Ambon George Mahubessy, dikonfirmasi, Minggu (26/2).

Dengan adanya peringatan itu, para nelayan diminta untuk tidak memaksakan diri melaut bila hanya dengan mengandalkan armada tradisional.

Armada tradisional berupa perahu berbodi besar tidak kuat menahan gempuran ombak setinggi 2,5 meter, sehingga bisa berakibat fatal bagi para nelayan yang menggunakannya.

George mengemukakan, imbauan tersebut telah diteruskan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku maupun sembilan kabupaten dan dua kota.

Para bupati maupun wali kota se-Maluku juga diminta mengingatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) teknis agar memperhatikan peringatan dini dari BMKG.

Disinggung tinggi gelombang di daerah lain, dia menjelaskan, laut Buru, laut Seram perairan Kepulauan Sermata maupun Leti mencapai 2,5 meter.

"Jadi dalam kondisi cuaca ekstrem, maka Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Ambon berwenang tidak memberikan izin berlayar, bahkan sekiranya dipandang perlu aktivitas pelayaran untuk sementara ditutup sambil menunggu laporan perkembangan cuaca terbaru," katanya.

Para pengguna jasa transportasi juga hendaknya memaklumi bila terjadi penundaan dan keterlambatan jadwal keberangkatan kapal laut akibat faktor cuaca karena pertimbangan perlunya memprioritaskan keselamatan. (MP-3)


Demikianlah Artikel Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku

Sekianlah artikel Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Waspadai Gelombang Tinggi Di Laut Maluku dengan alamat link https://dportalpiyungan.blogspot.com/2017/02/waspadai-gelombang-tinggi-di-laut-maluku.html

Subscribe to receive free email updates: